IMPLEMENTASI PjBL DENGAN STRATEGI ROLE PLAY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA KELAS X TL SMK NEGERI 1 LURAGUNG DALAM PEMBELAJARAN ASKING AND GIVING OPINION

Penulis

  • Yanti Sawitri

DOI:

https://doi.org/10.25134/jguruku.v2i2.438

Abstrak

ABSTRAK

Pembelajaran bahasa Inggris di SMKN 1 Luragung, khususnya di kelas X TL 3, diduga tidak efektif karena masih mengikuti metode pembelajaran yang berpusat pada guru (teacher centered). Hal ini tercermin dari rendahnya kemampuan siswa dalam berbicara bahasa Inggris (speaking skill). Kemampuan berbicara merupakan aspek keterampilan berbahasa yang sangat penting, memungkinkan siswa untuk mengungkapkan ide dan gagasan secara lisan. Salah satu pendekatan pembelajaran berpusat pada siswa yang dapat diadopsi adalah Project Based Learning (PjBL) dengan menggunakan strategi Role Play. PjBL adalah metode pembelajaran yang menekankan peran siswa dan melibatkan mereka dalam proyek-proyek bermakna. Siswa diharapkan untuk berkomunikasi dan berkolaborasi dengan rekan-rekan kelompok mereka dalam menyelesaikan proyek tersebut. Strategi Role Play juga dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa dalam konteks pembelajaran Asking and Giving Opinion. Role Play melibatkan siswa dalam memerankan karakter dalam suatu situasi tertentu, membantu mereka memahami materi pelajaran dengan lebih baik dan meningkatkan kepercayaan diri mereka dalam berbicara bahasa Inggris. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi apakah model PjBL dengan strategi Role Play dapat meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Inggris siswa, serta bagaimana sikap siswa saat berdiskusi dalam pembuatan video dialog Asking and Giving Opinion. Proyek Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan dalam satu siklus, yang melibatkan tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa 80% siswa mengalami peningkatan hasil belajar. Sikap siswa secara keseluruhan berada di level tinggi dengan rata-rata rentang 70. Dari observasi penilaian sikap tersebut, dapat disimpulkan bahwa siswa mengalami peningkatan dalam pembelajaran mereka. Dengan demikian, penerapan model pembelajaran bahasa Inggris menggunakan PjBL dengan strategi Role Play mampu meningkatkan kemampuan berbicara siswa dalam pembelajaran Asking and Giving Opinion.* Sebelum diterapkan metode Realia nilai rata-rata kelas adalah 70,26 dengan presentase ketuntasan 14,29%. Pada siklus I nilai rata-rata kelas kelas di atas KKM yaitu 75,2. Jumlah peserta didik yang tuntas adalah 20 dan jumlah peserta didik yang tidak tuntas adalah 15. Presentase ketuntasan sebesar 57,14% dan presentase tidak tuntas sebesar 42,86%. Jumlah Siswa yang mendapat nilai di atas KKM sudah lebih dari 50%, sehingga dikatakan indikator ketercapaian hasil belajar siswa sudah tercapai. Selama penerapan metode Realia dapat meningkatkan hasil belajar dan kemampuan menulis bahasa Inggris siswa kelas X TL 3 di SMK Negeri 1 Luragung materi teks deskriptif memperoleh nilai rata-rata kelas kelas di atas KKM yaitu 80,26. Jumlah peserta didik yang tuntas adalah 27 dan jumlah peserta didik yang tidak tuntas dalah 8. Presentase ketuntasan sebesar 77,14% dan presentase tidak tuntas sebesar 22,86%, jumlah Siswa yang mendapat nilai di atas KKM sudah lebih dari 75%, sehingga dikatakan indikator ketercapaian hasil belajar siswa sudah tercapai. Simpulan penelitian ini adalah penerapan metode Realia dapat meningkatkan hasil belajar dan kemampuan menulis pada pelajaran bahasa Inggris materi teks deskriptif siswa kelas X TL 3 di SMK Negeri 1 Luragung.

Kata kunci: pjbl; role play; speaking skill; asking and giving opinion

IMPLEMENTATION OF PjBL WITH ROLE PLAY STRATEGY TO ENHANCE THE SPEAKING SKILLS OF GRADE X TL STUDENTS AT SMK NEGERI 1 LURAGUNG IN ASKING AND GIVING OPINION LEARNING.

ABSTRACT

English language learning at SMKN 1 Luragung, specifically in class X TL 3, is suspected to be ineffective due to still adhering to a teacher-centered teaching method. This is reflected in the students' low proficiency in speaking English. Speaking skills are a crucial aspect of language proficiency, enabling students to express ideas and thoughts orally. One of the student-centered learning approaches that can be adopted is Project-Based Learning (PjBL) with the use of Role Play strategy. PjBL is a teaching method that emphasizes the role of students and involves them in meaningful projects. Students are expected to communicate and collaborate with their group mates in completing these projects. The Role Play strategy can also be employed to enhance students' speaking skills in the context of Asking and Giving Opinion learning. Role Play involves students in portraying characters in specific situations, helping them better understand the subject matter and boosting their confidence in speaking English. This research aims to evaluate whether the PjBL model with the Role Play strategy can improve students' English speaking skills and examine their attitudes during discussions in creating Asking and Giving Opinion dialogue videos.This Classroom Action Research (CAR) project was conducted in one cycle, involving planning, implementation, observation, and reflection stages. The research findings indicate that 80% of students experienced improved learning outcomes. Overall, students' attitudes were at a high level with an average range of 70. From the observation of attitude assessments, it can be concluded that students showed improvement in their learning. Therefore, the implementation of English language learning models using PjBL with the Role Play strategy proved effective in enhancing students' speaking abilities in the context of Asking and Giving Opinion learning.

Keywords: pjbl; role play; speaking skill; asking and giving opinion

Unduhan

Diterbitkan

2025-05-27