PENERAPAN METODE DRILL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI KECEPATAN DI KELAS V B SDN ARGALINGGA I
Abstrak
ABSTRAK
Tujuan penelitian adalah untuk menggambarkan penerapan metode drill (latihan) pada pembelajaran matematika materi kecepatan dan menggambarkan hasil belajar matematika materi kecepatan menggunakan metode drill (latihan). Penelitian ini menggunakan prosedur penelitian tindakan kelas sebanyak dua siklus. Objek penelitian adalah peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan observasi, dan tes tertulis. Analisis data penelitian menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Pada penerapan metode drill (latihan), guru menyiapkan bank soal materi kecepatan, memotivasi siswa, membimbing siswa dalam pembelajaran dan mengevaluasi hasil belajar siswa. Siswa mengerjakan soal-soal secara berulang-ulang dan melakukan diskusi kelompok serta mengkomunikasikan hasilnya. Hasil belajar matematika materi kecepatan menggunakan metode drill (latihan) meningkat. Peningkatan rata-rata nilai dari siklus I ke siklus II sebesar 8,00. Persentase jumlah siswa yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM=70) pada siklus I, 50,00% menjadi 75,00% pada siklus II. Rata-rata siklus I adalah 67,00% dan rata-rata siklus II adalah 76,00%. Jumlah siswa yang tuntas pada siklus I adalah 10 orang (50,00%). Jumlah siswa yang tuntas pada siklus II adalah 15 orang (75,00%). Nilai tertinggi siklus I adalah 85, nilai tertinggi siklus II adalah 95, nilai terendah siklus I adalah 50 dan nilai terendah siklus II adalah 55. Siswa mampu menyelesaikan soal mengubah satuan panjang (jarak), waktu tempuh, dan menyelesaikan dalam soal cerita materi kecepatan.
Kata kunci: hasil belajar, kecepatan, metode rill.
APPLICATION OF DRILL METHOD TO IMPROVE MATHEMATICS LEARNING OUTCOMES SPEED MATERIAL IN CLASS V B SDN ARGALINGGA I
ABSTRACT
The aim of the research is to describe the application of the drill (practice) method in learning mathematics with speed material and to describe the results of learning mathematics with speed material using the drill (practice) method. This research used two cycles of classroom action research procedures. The object of the research is increasing student activity and learning outcomes. Data collection techniques were obtained by observation and written tests. Research data analysis uses qualitative descriptive analysis. When applying the drill method (practice), the teacher prepares a bank of speed material questions, motivates students, guides students in learning and evaluates student learning outcomes. Students work on questions repeatedly and hold group discussions and communicate the results. The results of learning mathematics material at speed using the drill method (practice) increased. The increase in the average value from cycle I to cycle II was 8.00. The percentage of students who reached the Minimum Completion Criteria (KKM=70) in cycle I was 50.00% to 75.00% in cycle II. The average for cycle I was 67.00% and the average for cycle II was 76.00%. The number of students who completed cycle I was 10 people (50.00%). The number of students who completed cycle II was 15 people (75.00%). The highest score in cycle I is 85, the highest score in cycle II is 95, the lowest score in cycle I is 50 and the lowest score in cycle II is 55. Students are able to solve problems changing units of length (distance), travel time, and solve story problems on speed material.
Keywords: learning outcomes, speed, real methods.
Referensi
Arikunto, Suharsimi dkk. (2008). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Dahar, Ratna Wilis. (2006). Teori-teori Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Erlangga.
Dimyati dan Mudjiono. (2006). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
IG.A.K, W., & Kuswaya, W. (2021). Penelitian Tindakan Kelas (Kedua). Universitas Terbuka.
Kunandar. (2008). Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas sebagai Pengembangan Profesi Guru. Bandung : Raja Grafindo Persada. Moedjiono. (2013). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Nugroho, D. H. (2013). Strategi Pembelajaran Geografi.
Yogyakarta: Penerbit Ombak.
Purwanto. (2011). Evaluasi Hasil Belajar .Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Sudjana, Nana. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zaim,. (2010). Strategi Belajar Mengajar.
Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Wahyu. (2019). Penerapan Metode Drill Untuk Meningkatkan Keterampilan
Menyimak Siswa. FKIP UNTAN.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Anda diperbolehkan:
- Berbagi — menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun; untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial.
- Adaptasi — menggubah, mengubah, dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial.
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut ketentuan di atas sepanjang Anda mematuhi ketentuan lisensi ini.
Berdasarkan ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus mencantumkan nama yang sesuai , mencantumkan tautan terhadap lisensi, dan menyatakan bahwa telah ada perubahan yang dilakukan . Anda dapat melakukan hal ini dengan cara yang sesuai, namun tidak mengisyaratkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- BerbagiSerupa — Apabila Anda menggubah, mengubah, atau membuat turunan dari materi ini, Anda harus menyebarluaskan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama dengan materi asli.
- Tidak ada pembatasan tambahan — Anda tidak dapat menggunakan ketentuan hukum atau sarana kontrol teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan hal-hal yang diizinkan lisensi ini.
Pemberitahuan:
Anda tidak perlu menaati lisensi untuk bagian materi ini yang telah berada di bawah domain publik atau untuk penggunaan yang diizinkan di bawah pengecualian atau pembatasan .
Tidak ada jaminan yang diberikan oleh lisensi ini. Lisensi ini mungkin tidak memberikan izin yang sesuai dengan tujuan penggunaan Anda. Sebagai contoh, hak-hak lainnya seperti hak atas potret, hak atas privasi, atau hak moral dapat membatasi penggunaan materi berlisensi CC.