PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA KELAS II MELALUI CONTEXTUAL LEARNING TEACHING BERBANTU VIDIO PEMBELAJARAN SD NEGERI LINGGAPURA 01 BREBES
Abstrak
ABSTRAK
Masalah utama dalam pembelajaran Bahasa Indonesia pada kelas 2 SD Negeri Linggapura 01 adalah rendahnya peserta didik dalam membaca lancar cerita fabel. Jenis Penelitian yang digunakan adalah PTK. Penelitian ini mengenai pembelajaran contextual learning teaching sebagai solusi untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai membaca cerita fabel dikelas II SD Negeri Linggapura 01 Brebes dengan jumlah siswa sebanyak 21 siswa, didapatkan hasil ketuntasan sebagai berikut Pra siklus hanya 14% siswa yang tuntas , siklus 1 50% siswa tuntas, dan siklus 2 86% siswa yang tuntas hal ini menunjukan bahwa contextual learning teaching merupakan salah satu pembelajaran kooperatif yang bisa memberikan keceriaan pada siswa saat pembelajaran berlangsung siswa bekerja sama dalam menyelesaikan permasalahan secara gotong royong dengan dengan kelompoknya masing masing, penggunaan metode CTL sangat membantu dalam pembelajaran sehingga pembelajaran Bahasa Indonesia pada materi membaca cerita fabel bisa tuntas..
Kata kunci: Contextual teaching learning ,membaca cerita fabel Bahasa Indonesia.
IMPROVING THE READING ABILITY OF GRADE II STUDENTS THROUGH CONTEXTUAL LEARNING TEACHING ASSISTED LEARNING VIDEO OF SD NEGERI LINGGAPURA 01 BREBES
ABSTRACT
The main problem in learning Indonesian in class 2 of SD Negeri Linggapura 01 is the low level of students' ability to read fables fluently. The type of research used is PTK. This research is about contextual learning teaching as a solution to increase students' understanding of reading fables in class II of SD Negeri Linggapura 01 Brebes with a total of 21 students, the completion results were obtained as follows. Pre cycle only 14% of students completed, cycle 1 50% of students completed, and in cycle 2 86% of students completed this shows that contextual learning teaching is a type of cooperative learning that can provide joy to students when learning takes place. Students work together to solve problems in mutual cooperation with their respective groups. The use of the CTL method is very helps in learning so that learning Indonesian on the material of reading fables can be completed..
Keywords: Contextual teaching learning, reading Indonesian fables.
Referensi
Elis, S. (2022). Pengaruh Model Pembelajaran metode kontextual teaching learning (CTL) Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa. Cokroaminoto Journal of Primary Education, 5(2), 228-237. https://doi.org/10.3060
Ety Syarifah & Mukh Doyin. (2008). Teknik Penyusunan Proposal Penelitian Tindakan Kelas. Semarang: Bandungan Institute.
Hermawan, Fajar wahyu. 2022. “Literasi Digital Masyarakat Indonesia Mulai Membaik.” Info Publik. Diambil 12 Februari 2022
Kumendong, M. (2021). Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Penerapan Metode Discovery Pada Peserta Didik Kelas IV SD Negeri 04 Wanggarasi. Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 7(3), 895. https://doi.org/10.37905/aksara.7.3.895-906.2021
Latuheru. (1988). Media Pembelajaran Dalam Proses Belajar-Mengajar Masa Kini.Jakarta: Depdikbud Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan TenagaKependidikan.
MI Dhani,W Rahayu (2023). Penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (Ctl) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar. IQRO: Journal of Islamic Education, 2(2), 163–174.
Suharsimi Arikunto. (2002). Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktek). Jakarta: Rineka Cipta.
Wahyu Hoerudin, C. . (2023). Upaya meningkatkan kemampuan membaca media pembelajran Bahasa Indonesia dalam bentuk dongeng fabel. . Antologi Kajian Multidisiplin Ilmu (Al-Kamil), 1(1), 1–10. Retrieved from https://jurnal.rakeyansantang.ac.id/index.php/Alkamil/article/view/405
Zainal Aqib, dkk. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: CV. Yrama Widya
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Anda diperbolehkan:
- Berbagi — menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun; untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial.
- Adaptasi — menggubah, mengubah, dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial.
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut ketentuan di atas sepanjang Anda mematuhi ketentuan lisensi ini.
Berdasarkan ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus mencantumkan nama yang sesuai , mencantumkan tautan terhadap lisensi, dan menyatakan bahwa telah ada perubahan yang dilakukan . Anda dapat melakukan hal ini dengan cara yang sesuai, namun tidak mengisyaratkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- BerbagiSerupa — Apabila Anda menggubah, mengubah, atau membuat turunan dari materi ini, Anda harus menyebarluaskan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama dengan materi asli.
- Tidak ada pembatasan tambahan — Anda tidak dapat menggunakan ketentuan hukum atau sarana kontrol teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan hal-hal yang diizinkan lisensi ini.
Pemberitahuan:
Anda tidak perlu menaati lisensi untuk bagian materi ini yang telah berada di bawah domain publik atau untuk penggunaan yang diizinkan di bawah pengecualian atau pembatasan .
Tidak ada jaminan yang diberikan oleh lisensi ini. Lisensi ini mungkin tidak memberikan izin yang sesuai dengan tujuan penggunaan Anda. Sebagai contoh, hak-hak lainnya seperti hak atas potret, hak atas privasi, atau hak moral dapat membatasi penggunaan materi berlisensi CC.